Search This Blog

Friday, November 2, 2007

Apakah Tuhan Dapat Diandalkan Pada Masa Sulit?

Tadi siang saya kembali mendengar kesaksian dari Pastor Edward Supit bagaimana Tuhan menyediakan keperluannya meskipun semula tidak terbayangkan bakal ada pertolongan. Pada waktu itu Ps. Ed sangat kaget ketika gedung gereja yang sudah disewa untuk tiga tahun lamanya dengan harga kontrak yang sudah disepakati akhirnya pihak gereja harus membayar uang kontrak yang dinaikkan harganya oleh pemilik karena melihat jemaat gereja itu penuh. Padahal pemilik gedung itu adalah orang Kristen juga. Kenaikan harga kontrak di tahun kedua itu cukup berat karena kenaikannya besar, sekitar dua kali lipat. Untuk menyewa gedung itu Ps. Ed telah menjual rumah dan mobilnya. Kapasitas gedung ini menampung sekitar 350 orang jemaat. Kemudian Ps. Ed memutuskan untuk mencari tempat ibadah lain.

Setelah mencari-cari tempat ibadah, ternyata ada tempat di sebuah Mal di bilangan Jakarta Barat. Toys R Us yang menempati Mal itu akan menciutkan tempat usahanya sehingga sebagian lahannya sekitar 700 m2 dapat dipakai untuk ruang ibadah. Negosiasipun dilakukan dengan pihak Toys R Us Hongkong. Setelah dua bulan barulah ada keputusan dari Toys R Us Hongkong bahwa mereka bersedia melepaskan sebagian ruangan seluas 700 m2 itu kepada Ps. Ed untuk dipakai ibadah gereja. Pada waktu itu Pdt. Amos Hosea mendampingi Ps. Ed untuk negosiasi dengan pihak gedung dan Toys R Us. Ps. Ed dan jemaat baru itu harus membayar downpayment kepada pihak gedung sekitar Rp. 500 juta dan harus membayar renovasi sekitar Rp. 500 juta lagi, di luar uang sewa sekitar Rp. 100 juta per bulan. Pada waktu itu Pdt. Amos Hosea bertanya setelah urusan mereka 'goal', "Ada berapa uang gereja untuk membayar downpayment ini?"
"Di bank hanya ada sekitar Rp. 5 juta," kata Ps. Ed dengan terus terang.
"Cuma Rp. 5 juta?"
"Ya, pak! Kalau Tuhan sudah memulai, pasti Dia bertanggung jawab untuk melunasi downpayment ini."
"Yah, memang tidak ada yang mustahil bagi Tuhan!" kata Pdt. Amos.

Setelah itu Ps. Ed bersama isterinya yang cantik, Ps. Levi Supit, harus melayani ke Solo selama beberapa hari, padahal hari Jumat depannya mereka harus membayar down payment sekitar Rp. 500 juta. Dari mana uang sebegitu banyak? Ketika kesulitan datang, percayalah bahwa Tuhan pasti tidak membiarkan kita sendirian. Pada waktu itu Ps. Ed tetap merasa tenang. Dia tidak tahu bagaimana Tuhan akan menolong mencukupkan pembayaran down payment itu. Tepat satu hari sebelum tanggal jatuh tempo, ternyata ada seseorang yang menelpon bahwa ia ingin memberkati gereja itu dan memberikan sumbangan uang. Berapa? Lebih dari Rp. 500 juta sekaligus. Pertolongan Tuhan tidak pernah terlambat.

Kemudian kesulitan datang lagi karena agar gereja itu dapat dipakai beribadah, perlu dana lagi buat renovasi gedung, peralatan listrik, dan karpet. Perlu dana sekitar Rp. 500 juta lagi. Dalam waktu tak terlalu lama ada seorang pengusaha yang bukan anggota gereja menawarkan Ps. Ed untuk merenovasi ruangan di Mal itu.
"Bagaimana pembayarannya, Pak?" tanya Ps. Ed kepada pengusaha yang biasa ketemu di lapangan badminton itu.
"Ah, itu gampanglah!"
"Berapa taksiran Bapak tentang kebutuhan dananya, Pak?"
"Ah, itu gampanglah!"

Dari tadi pengusaha ini selalu bilang "Ah, itu gampanglah!", apakah nanti tidak ada kesulitan, misalnya dia tiba-tiba menagih dalam jumlah besar sesuatu yang belum disepakati bersama, nanti bagaimana? Namun Ps. Ed tidak khawatir dipersulit oleh pengusaha ini.

Renovasi itu dikerjakan siang malam, sehingga dalam waktu satu bulan ruangan ibadah di Mal itu siap pakai. Kini tibalah waktunya bagi Ps. Ed untuk mengurus pembayarannya. Bagaimana? Uang gereja tidak ada sebanyak itu.

Pengusaha yang merenovasi bangunan itu datang kepada Ps. Ed dengan membawa segepok tagihan. Ruangan ibadah itu dibangun dengan indah, dengan bahan-bahan yang mahal. Pintu-pintu kayunya terbuat dari kayu sungkai terbaik, pegangan kuncinya dengan kualitas terbaik yang harganya Rp. 3 juta lebih padahal ada 20 pegangan pintu. Ketika Ps. Ed membuka rekapitulasi tagihan renovasi gedung itu dia melihat total biayanya Rp. 500 juta lebih. Nah, ini gimana? Darimana ia akan membayar tagihan besar ini.

"Begini, Ps. Ed, bapak tanda-tangani saja pengeluaran biaya ini. Saya melihat Ps. Ed sungguh-sungguh ingin menyenangkan Tuhan. Saya senang bisa dipercaya untuk merenovasi ruangan ibadah ini."
"Jadi, gimana pak?" tanya Ps. Ed.
"Yah, saya persembahkan renovasi gedung ini bagi Tuhan. Sudah dibayar oleh kasih karunia Tuhan kepada saya selama hidup ini."
"Oh, terima kasih sekali, Pak!" kata Ps. Ed.
"Sayalah yang berterima kasih kepada Tuhan, karena diberi kesempatan untuk menyenangkan hati Tuhan!"

Begitulah, ketika Tuhan membiarkan kita kesulitan, Ia mau mengajar kita untuk bergantung sepenuhnya kepada Dia. Dan ketika sesuatu diambil dari kita, sesungguhnya Ia telah menyediakan sesuatu lain yang lebih baik. Ketika Ps. Ed harus pindah dari gedung gereja sebelumnya yang cuma seluas 340 m2, ia diberi tempat yang lebih luas, yaitu sekitar 700 m2. Semua biaya Tuhanlah yang menyediakan, semuanya nampak tak mungkin, tapi bagi Tuhan segala sesuatu itu mungkin. Puji Tuhan!

Ditulis oleh Hadi Kristadi untuk PENTAS KESAKSIAN
http://pentas-kesaksian.blogspot.com

Kesaksian Pembaca Buku "Mukjizat Kehidupan"

Pada tanggal 28 Oktober 2009 datang SMS dari seorang Ibu di NTT, bunyinya:
"Terpujilah Tuhan karena buku "Mukjizat Kehidupan", saya belajar untuk bisa mengampuni, sabar, dan punya waktu di hadirat Tuhan, dan akhirnya Rumah Tangga saya dipulihkan, suami saya sudah mau berdoa. Buku ini telah jadi berkat buat teman-teman di Pasir Panjang, Kupang, NTT. Kami belajar mengasihi, mengampuni, dan selalu punya waktu berdoa."

Hall of Fame - Daftar Pembaca Yang Diberkati Buku Mukjizat Kehidupan

  • A. Rudy Hartono Kurniawan - Juara All England 8 x dan Asian Hero
  • B. Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo
  • C. Pdt. Ir. Djohan Handojo
  • D. Jeffry S. Tjandra - Worshipper
  • E. Pdt. Petrus Agung - Semarang
  • F. Bpk. Irsan
  • G. Ir. Ciputra - Jakarta
  • H. Pdt. Dr. Danny Tumiwa SH
  • I. Erich Unarto S.E - Pendiri dan Pemimpin "Manna Sorgawi"
  • J. Beni Prananto - Pengusaha
  • K. Aryanto Agus Mulyo - Partner Kantor Akuntan
  • L. Ir. Handaka Santosa - CEO Senayan City
  • M. Pdt. Drs. Budi Sastradiputra - Jakarta
  • N. Pdm. Lim Lim - Jakarta
  • O. Lisa Honoris - Kawai Music Shool Jakarta
  • P. Ny. Rachel Sudarmanto - Jakarta
  • Q. Ps. Levi Supit - Jakarta
  • R. Pdt. Samuel Gunawan - Jakarta
  • S. F.A Djaya - Tamara Jaya - By Pass Ngurah Rai - Jimbaran - Bali
  • T. Ps. Kong - City Blessing Church - Jakarta
  • U. dr. Yoyong Kohar - Jakarta
  • V. Haryanto - Gereja Katholik - Jakarta
  • W. Fanny Irwanto - Jakarta
  • X. dr. Sylvia/Yan Cen - Jakarta
  • Y. Ir. Junna - Jakarta
  • Z. Yudi - Raffles Hill - Cibubur
  • ZA. Budi Setiawan - GBI PRJ - Jakarta
  • ZB. Christine - Intercon - Jakarta
  • ZC. Budi Setiawan - CWS Kelapa Gading - Jakarta
  • ZD. Oshin - Menara BTN - Jakarta
  • ZE. Johan Sunarto - Tanah Pasir - Jakarta
  • ZF. Waney - Jl. Kesehatan - Jakarta
  • ZG. Lukas Kacaribu - Jakarta
  • ZH. Oma Lydia Abraham - Jakarta
  • ZI. Elida Malik - Kuningan Timur - Jakarta
  • ZJ. Luci - Sunter Paradise - Jakarta
  • ZK. Irene - Arlin Indah - Jakarta Timur
  • ZL. Ny. Hendri Suswardani - Depok
  • ZM. Marthin Tertius - Bank Artha Graha - Manado
  • ZN. Titin - PT. Tripolyta - Jakarta
  • ZO. Wiwiek - Menteng - Jakarta
  • ZP. Agatha - PT. STUD - Menara Batavia - Jakarta
  • ZR. Albertus - Gunung Sahari - Jakarta
  • ZS. Febryanti - Metro Permata - Jakarta
  • ZT. Susy - Metro Permata - Jakarta
  • ZU. Justanti - USAID - Makassar
  • ZV. Welian - Tangerang
  • ZW. Dwiyono - Karawaci
  • ZX. Essa Pujowati - Jakarta
  • ZY. Nelly - Pejaten Timur - Jakarta
  • ZZ. C. Nugraheni - Gramedia - Jakarta
  • ZZA. Myke - Wisma Presisi - Jakarta
  • ZZB. Wesley - Simpang Darmo Permai - Surabaya
  • ZZC. Ray Monoarfa - Kemang - Jakarta
  • ZZD. Pdt. Sunaryo Djaya - Bethany - Jakarta
  • ZZE. Max Boham - Sidoarjo - Jatim
  • ZZF. Julia Bing - Semarang
  • ZZG. Rika - Tanjung Karang
  • ZZH. Yusak Prasetyo - Batam
  • ZZI. Evi Anggraini - Jakarta
  • ZZJ. Kodden Manik - Cilegon
  • ZZZZ. ISI NAMA ANDA PADA KOLOM KOMENTAR UNTUK DIMASUKKAN DALAM DAFTAR INI