Search This Blog

Friday, August 22, 2008

Because of His Grace

Sepuluh tahun yang lalu kami datang ke Australia bukan karena kami mau migrasi ke sana, tetapi karena kerusuhan 5 Mei 1998 yang mengakibatkan ruko kami di Harco Mangga Dua terbakar habis. Juga pabrik kami di Bekasi habis dijarah. Yah, begitulah hasil usaha kami selama 35 tahun lenyap dalam sehari.

Waktu itu kami berada di atas ruko yang sedang terbakar. Saya berdoa berserah pada Tuhan. Kalau usaha titipan-Nya akan Tuhan ambil kembali, saya rela melepaskannya. Hanya itu doa saya. Sayapun tak berdoa untuk dilepaskan dari kebakaran itu. Kalau Tuhan mau panggil saya suami istri, sayapun rela. Kami berdua hanya diam membisu tanpa kata-kata dan tanpa air mata menantikan apa yang akan terjadi. Di bawah terdengar teriakan-teriakan tak henti-henti: “Bunuh Cina! Cincang Cina!” dan lain lain.

Tiba-tiba ada teriakan dari seberang bangunan ruko, “Cepat turun! Rukonya sudah terbakar, akan sampai ke atas!” Kamipun secara reflek berlari turun, padahal waktu itu kompleks kami sudah dikepung oleh warga sekitar yang sangat beringas. Pada saat kami sampai di bawah, ada seseorang yang tidak kami kenal membawa kami ke tempatnya untuk menyelamatkan kami. Puji Tuhan! Itulah mukjizat pertama yang kami alami. Kami masih diberi kesempatan untuk tetap hidup.

Akibat kerusuhan itu, dalam sehari kami menjadi orang yang tak punya apa-apa. Hanya baju yang melekat di badan. Itupun sudah kotor. Sepatu atau sandalpun kami tak punya. Tetapi suka cita dan damai sejahtera itu menyertai kami. Akhirnya kami tinggal di rumah seorang teman.

Waktu bertemu dengan pendeta kami, beliau menganjurkan kami untuk pergi ke Australia karena anaknya ada yang tinggal di sana. Tetapi ketika kami mendatangi kedutaan Australia untuk meminta visa, kedutaan sudah ditutup karena terlalu banyak orang antri minta visa. Setelah itu kamipun berserah menunggu apa kehendak Tuhan.

Karena kami sudah tidak punya beban, tempat usaha sudah diserahkan kembali pada Tuhan, hidup kami menjadi santai. Kami pulang ke Surabaya ditemani saudara karena isteri saya berasal dari sana. Sesampai di Surabaya orang-orang tidak percaya kalau bisnis kami sudah habis, karena kami masih bisa bersuka cita, ngobrol, tertawa dan jalan-jalan. Ke mana mana teman-teman yang membiayai kehidupan kami. Damai sejahtera ada di dalam kami.

Akhirnya kami pergi ke Pulau Bali. Di situlah mukjizat kedua terjadi. Kami diberi tahu di Bali ada kantor konsulat Australia. Waktu kami kesana meminta visa, kami disuruh menunggu. Tidak sampai satu jam kami sudah mendapatkan visa itu. Puji Tuhan!

Sesampainya di Australia kami mendaftarkan diri sebagai refugee (pengungsi). Setelah berjuang selama delapan tahun, di mana saya sempat masuk tahanan Villa Wood, akhirnya permohonan kamipun dikabulkan untuk mendapat PR (Permanent Resident),
walaupun warga Indonesia seharusnya tidak termasuk daftar yang dapat menerima status refugee. Itulah mukjizat ketiga.
Betapa kami mengucap syukur untuk kebaikan Tuhan! Siapakah kami ini, sehingga Tuhan sayang kepada kami? Dan apakah yang dapat kami buat untuk Tuhan, selain melaksanakan Amanat Agung-Nya?

Pada suatu hari ketika saya membuka internet, saya belum mengetik apa-apa, tetapi tiba-tiba keluar suatu website. Di situ saya disuruh Tuhan meng-copy DVD dan traktat kesaksian. Dan setelah bergumul beberapa hari, akhirnya perintah itu saya laksanakan. Mulailah saya membeli peralatan dan mulai meng-copy dan membagikan DVD dan traktat kesaksian itu ke gereja-gereja di Sydney yang jumlahnya ada 46 gereja secara gratis. Saya memulainya satu tahun yang lalu dan masih saya laksanakan sampai hari ini. Sekarang banyak permintaan datang dari Indonesia atas DVD dan traktat itu dan saya penuhi juga.

Apabila ada di antara anda yang ingin mendapatkan DVD atau traktat kesaksian secara gratis, silakan hubungi: facetofacewithlord@gmail.com

Diposting oleh Hadi Kristadi untuk PENTAS KESAKSIAN
http://pentas-kesaksian.blogspot.com

Kesaksian Pembaca Buku "Mukjizat Kehidupan"

Pada tanggal 28 Oktober 2009 datang SMS dari seorang Ibu di NTT, bunyinya:
"Terpujilah Tuhan karena buku "Mukjizat Kehidupan", saya belajar untuk bisa mengampuni, sabar, dan punya waktu di hadirat Tuhan, dan akhirnya Rumah Tangga saya dipulihkan, suami saya sudah mau berdoa. Buku ini telah jadi berkat buat teman-teman di Pasir Panjang, Kupang, NTT. Kami belajar mengasihi, mengampuni, dan selalu punya waktu berdoa."

Hall of Fame - Daftar Pembaca Yang Diberkati Buku Mukjizat Kehidupan

  • A. Rudy Hartono Kurniawan - Juara All England 8 x dan Asian Hero
  • B. Pdt. DR. Ir. Niko Njotorahardjo
  • C. Pdt. Ir. Djohan Handojo
  • D. Jeffry S. Tjandra - Worshipper
  • E. Pdt. Petrus Agung - Semarang
  • F. Bpk. Irsan
  • G. Ir. Ciputra - Jakarta
  • H. Pdt. Dr. Danny Tumiwa SH
  • I. Erich Unarto S.E - Pendiri dan Pemimpin "Manna Sorgawi"
  • J. Beni Prananto - Pengusaha
  • K. Aryanto Agus Mulyo - Partner Kantor Akuntan
  • L. Ir. Handaka Santosa - CEO Senayan City
  • M. Pdt. Drs. Budi Sastradiputra - Jakarta
  • N. Pdm. Lim Lim - Jakarta
  • O. Lisa Honoris - Kawai Music Shool Jakarta
  • P. Ny. Rachel Sudarmanto - Jakarta
  • Q. Ps. Levi Supit - Jakarta
  • R. Pdt. Samuel Gunawan - Jakarta
  • S. F.A Djaya - Tamara Jaya - By Pass Ngurah Rai - Jimbaran - Bali
  • T. Ps. Kong - City Blessing Church - Jakarta
  • U. dr. Yoyong Kohar - Jakarta
  • V. Haryanto - Gereja Katholik - Jakarta
  • W. Fanny Irwanto - Jakarta
  • X. dr. Sylvia/Yan Cen - Jakarta
  • Y. Ir. Junna - Jakarta
  • Z. Yudi - Raffles Hill - Cibubur
  • ZA. Budi Setiawan - GBI PRJ - Jakarta
  • ZB. Christine - Intercon - Jakarta
  • ZC. Budi Setiawan - CWS Kelapa Gading - Jakarta
  • ZD. Oshin - Menara BTN - Jakarta
  • ZE. Johan Sunarto - Tanah Pasir - Jakarta
  • ZF. Waney - Jl. Kesehatan - Jakarta
  • ZG. Lukas Kacaribu - Jakarta
  • ZH. Oma Lydia Abraham - Jakarta
  • ZI. Elida Malik - Kuningan Timur - Jakarta
  • ZJ. Luci - Sunter Paradise - Jakarta
  • ZK. Irene - Arlin Indah - Jakarta Timur
  • ZL. Ny. Hendri Suswardani - Depok
  • ZM. Marthin Tertius - Bank Artha Graha - Manado
  • ZN. Titin - PT. Tripolyta - Jakarta
  • ZO. Wiwiek - Menteng - Jakarta
  • ZP. Agatha - PT. STUD - Menara Batavia - Jakarta
  • ZR. Albertus - Gunung Sahari - Jakarta
  • ZS. Febryanti - Metro Permata - Jakarta
  • ZT. Susy - Metro Permata - Jakarta
  • ZU. Justanti - USAID - Makassar
  • ZV. Welian - Tangerang
  • ZW. Dwiyono - Karawaci
  • ZX. Essa Pujowati - Jakarta
  • ZY. Nelly - Pejaten Timur - Jakarta
  • ZZ. C. Nugraheni - Gramedia - Jakarta
  • ZZA. Myke - Wisma Presisi - Jakarta
  • ZZB. Wesley - Simpang Darmo Permai - Surabaya
  • ZZC. Ray Monoarfa - Kemang - Jakarta
  • ZZD. Pdt. Sunaryo Djaya - Bethany - Jakarta
  • ZZE. Max Boham - Sidoarjo - Jatim
  • ZZF. Julia Bing - Semarang
  • ZZG. Rika - Tanjung Karang
  • ZZH. Yusak Prasetyo - Batam
  • ZZI. Evi Anggraini - Jakarta
  • ZZJ. Kodden Manik - Cilegon
  • ZZZZ. ISI NAMA ANDA PADA KOLOM KOMENTAR UNTUK DIMASUKKAN DALAM DAFTAR INI